Melihat Lebih Dalam Seri BMW E30. Mana Menurut Kalian Yang Lebih Keren?

BMW E30 merupakan salah satu mobil kelas eksekutif berukuran kompak yang diproduksi oleh pabrik mobil BMW. Munculnya E30 lantaran dipicu oleh rumors akan hadirnya Baby Mercedes yang merupakan pesaing utama pabrikan asal Jerman ini.

Melihat lebih dalam seri BMW E30

Di Indonesia sendiri, BMW E30 lebih dikenal dengan sebutan BMW M10 atau M40. Minilik nama sebutan dari BMW tersebut diambil dari kode Sasis yang digunakan yaitu E30. Nah untuk M10 dan M40 merupakan kode mesin yang digunakan oleh BMW E30.

BMW E30 316

BMW E30 memiliki tampilan body yang tak lekang oleh waktu serta teknologi mesin yang mempunyai kemampuan diatas sedan sejenis. Sehingga pada masanya menjadikan mobil yang satu ini mempunyai banyak penggemarnya di seluruh dunia.

BMW E30 316

BMW E30 ini diperkenalkan pertama kali pada tahun 1982, merupakan penerus dari BMW E21 yang hadir terlebih dahulu. BMW E30 diproduksi dalam format coupe, sedan, touring dan convertible. Kendaraan ini baru mulai dipasarkan pada 1983.

BMW E30 Touring

Pertama kali diluncurkan BMW E30 ditawarkan dalam bentuk body 2-pintu dengan beberapa varian seperti BMW 316, BMW 318i, BMW 320i dan BMW 323i. Baru pada akhir 1983, versi empat pintu diperkenalkan.

BMW E30 Touring

BMW 316 menggunakan mesin kapasitas 1766 cc berkode M10 dengan sistem karburator. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 89 hp BMW 318i menggunakan mesin M10 yang sama, namun sudah dilengkapi dengan Jetronic Fuel injection. Dengan fitur tersebut, tenaga mesin yang dihasilkan lebih besar dari 316 yaitu 104 hp namun tetap irit bahan bakar. BMW 320i menggunakan mesin 2.0 L M20 dengan tenaga 123 hp dan BMW 323i menggunakan mesin 2,3 L M20 bertenaga 141 hp. Pada tahun 1985, muncul mesin berkapasitas 2,5 L berkode M20. Mesin ini mampu menyemburkan tenaga sebesar 168 hp,. Nah kehadiran mesin ini bukanlah tanpa alasan. Mesin ini menggantikan mesin lama yang digunakan pada BMW 323i.

BMW E30 Cabriolet

Pada 1985, beberapa revisi mulai dilakukan seperti pada mesin BMW 320i, mendapat penyempurnaan hingga menghasilkan 129 hp. Disusul pada BMW 324d, ini adalah BMW Seri 3 yang menggunakan mesin diesel untuk pertama kalinya. Mesinnya merupakan mesin konfigurasi enam silinder dengan output sebesar 86 hp. 

BMW E30 Cabriolet

Pada tahun yang sama, mulai diperkenalkan BMW 325i (170hp, pengganti BMW 323i), BMW 325e, BMW 325ix (4WD), dan BMW 325iC (convertible pertama BMW). BMW 325e adalah versi ekonomi yang dipasarkan di Eropa dan Amerika Utara. 

BMW E30 Sedan (4-Doors)

Tahun 1987, diperkenalkan BMW 324td. Mesin dieselnya dilengkapi dengan turbo, sehingga mampu menghasilkan 115 hp. Tak lama kemudian BMW 325i dan BMW 325is menyusul masuk dalam jajaran keluarga besar E30. BMW 325is banyak dipuji karena karakter sportnya, serta outputnya yang mencapai 168 hp. 

Dengan besarnya tenaga tersebut menjadikan BMW 325is menjadi BMW Seri 3 yang paling bertenaga pada saat itu. Akselerasi dari 0 sampai dengan 60 mph hanya membutuhkan waktu 7.4 detik saja.

BMW E30 Sedan (4-Doors)

Varian ini dipuji sebagai BMW Seri 3 pertama yang bisa menyamai karakter sport BMW2002ti. Tahun ini pula BMW Seri 3 mengalami facelift. BMW 318i mendapat mesin baru type M40 empat silinder, sedangkan BMW 316i dipasangkan mesin lawas dari BMW 318. Baru pada 1988, BMW 316 mendapat mesin generasi M40, dengan output 100 hp. Sekaligus memperkenalkan BMW Station Wagon atau biasa disebut versi BMW touring. Versi ini diproduksi dengan type BMW 320i, BMW 325i, BMW 325i dan BMW 324td.

BMW E30 M3

Pada tahun 1988 pula, BMW M3 diperkenalkan, menggunakan platform E30. BMW M3 ini adalah kendaraan yang dari sejak awal disiapkan untuk menghadang dominasi Mercedes Benz Cosworth 190E 2.3-16 pada balap Group A FIA. 

BMW E30 M3

Kekuatan BMW M3 adalah pada mesin 2.0 liter empat slinder DOHC plus sistem pasokan bahan bakar injeksi M Power dari Bosch. Outputnya mencapai 192 hp pada putaran 6,750 rpm. Selanjutnya pada BMW E30 M3 mendapatkan penyempurnaan dengan dipasangkannya high-revving 4-cylinder engine ( BMW S14) yang mempunyai tenaga 235 bhp bertransmisi manual lima-kecepatan.

BMW M3 ini mampu mencapai 60 mph dalam hitungan 6.9 detik dengan top speed 141 mph. Inilah BMW Seri 3 paling perkasa saat itu, menggeser posisi BMW 325is. 

Dari sisi Transmisi, BMW E30 memiliki tujuh macam transmisi (empat manual dan tiga otomatis). BMW 316, BMW 318i, dan BMW 320i mempunyai pilihan 5-speed manual, BMW 323i dan BMW 325i juga mempunyai transmisi manual walaupun agak berbeda, sedangkan BMW 323i memiliki tipe sport manual sebagai pilihan. 

Transmisi untuk BMW 316 dan BMW 318i memiliki fitur synchromesh hanya pada gigi maju, sementara BMW 320i dan BMW 323i, baik transmisi standar maupun sport, telah dilengkapi dengan synchromesh pada gigi mundurnya juga. Transmisi otomatis pada BMW E30 diproduksi oleh ZF, dengan dua Type yaitu 3-speed seri 3 HP 22, pada model BMW 318i dan BMW 316, 4-speed seri 4 HP22, pada model BMW 320i, BMW 323i, BMW 324td, BMW 325, BMW 325i dan model BMW 325e.